Jakarta - Petugas penyelamat menemukan enam mayat dari laut, tempat pesawat penumpang Indonesia jatuh di Jakarta, Senin 13 menit setelah tinggal landas.
Lion Air JT 610 telah mengangkut 189 orang, termasuk tiga anak-anak, dari radar pada penerbangan singkat dari Jakarta ke Pangkal Pinang di pulau Bangka Indonesia, menurut Basarnas,dan BPBN.
Pesawat, Boeing 737 MAX 8 baru, membawa 181 penumpang, serta enam awak dan dua pilot.
Tubuh yang telah dibawa ke rumah sakit di Jakarta timur, kata Bambang Suryo Aji, direktur operasi Basarnas.
Aji mengatakan pada konferensi pers bahwa para pekerja mencari puing-puing pesawat . Reruntuhan utama belum ditemukan.
Tim pencarian dan penyelamatan berusaha untuk melawan ombak besar dan arus, dalam 150 mil dari laut, menambahkan Aji. Robot bawah air digunakan dalam upaya pencarian.
Pesawat telah melaporkan masalah pada malam sebelumnya
Pesawat itu menuntut kontrol lalu lintas udara untuk kembali ke bandara sekitar 12 mil dari jangkauan, tetapi tidak menunjukkan keadaan darurat, John Sirait, juru bicara AirNav Indonesia, mengelola panduan navigasi udara, mengatakan kepada CNN.
Juru bicara itu menambahkan bahwa pesawat akan dikirim ke lokasi yang diminta, tetapi pengendali lalu lintas udara hilang di pesawat tak lama kemudian. Pesawat itu tidak kembali lagi, menurut radar.
Pesawat itu melaporkan masalah malam sebelum penerbangan dari Denpasar ke Jakarta, CEO Lion Air, Edward Sirait, mengatakan kepada media lokal TV1 dalam sebuah wawancara.
Sirait mengatakan bahwa para insinyur telah memeriksa dan memperbaiki masalah dan melaporkan bahwa pesawat sudah siap untuk terbang. CEO Lion Air menambahkan bahwa operator memiliki dua pesawat untuk menerbangkan keluarga korban dari Pangkal Pinang ke Jakarta.
Kapten Bhavye Suneja, seorang warga negara India, memiliki lebih dari 6.000 jam penerbangan, dan kopilot, bernama Harvino, telah memasuki lebih dari 5.000, menurut pernyataan yang dikirim oleh Lion Air.
Berbicara kepada wartawan di markas besar maskapai penerbangan di Jakarta, Sirait mengatakan bahwa pesawat itu "layak" dan pilot telah menempatkan semua pemeriksaan sebelum prosedur. Dia menambahkan bahwa pilot telah lulus skrining obat
.Upload, helikopter dan 250 penyelamat, termasuk penyelam, bekerja di lokasi jatuhnya pesawat, sekitar 34 mil pantai timur laut di Jawa. Para katakel mencari air hingga kedalaman 35 meter (114 kaki).
Pihak berwenang mengatakan mereka masih berusaha mencari pemancar locator darurat, yang sekarang tidak ada.
sumber : cnn.com
Pesawat Lion Air: Enam orang ditemukan tewas di laut di Jakarta, Indonesia
4/
5
Oleh
Admin